Nightfall Chapter 389

Website sudah kembali normal seperti semula, happy reading 🙂👍

Bab 389: Penantang Datang ke Akademi

Penerjemah: Transn Editor: Transn

“Apakah kita baru saja bertukar saluran?”

“Kami melakukannya, kami bertukar ‘masuk’ dan ‘keluar’ dengan ‘binatang buas’ dan ‘lebih buruk dari binatang buas’.”

“Apakah hamba perempuan kecilmu itu akan berhenti mengejek kita?”

“Itu tergantung pada apakah dia mendengarnya atau tidak.”

“…”

“Orang seperti apa Suster Ketiga?”

“Apakah kamu bertanya padaku?”

“Apakah kamu pikir aku memohon surga dan bumi?”

“Apa yang ingin kamu tanyakan?”

“Kakak Ketiga … bagaimana dia bisa masuk ke Akademi saat itu?”

“Dulu, aku mencetak enam A + dan diundang ke lantai dua Akademi oleh guru. Kakak Ketiga sudah menjadi kakak ketiga semua orang. Bagaimana saya tahu bagaimana dia memasuki Akademi? ”

“Bisakah kamu tidak selalu menyombongkan pencapaianmu setiap kali kita berbicara tentang sejarah Akademi? Saya sudah muak dengan itu. ”

“Tapi saya berhasil mencetak enam A +. Siapa yang berhasil mencapai itu di tahun-tahun ini? Saya ingat bahwa Anda menyerah pada dua mata pelajaran di ujian masuk akademi dan menyerahkan kertas kosong. ”

“Pura-pura saja aku tidak bertanya.”

Ning Que dan Chen Pipi duduk di luar gua tebing. Mereka bergumam ketika mereka mengobrol tentang jagung yang telah disiapkan Sangsang sebelumnya. Percakapan mereka membosankan dan kekanak-kanakan seperti biasa.

Pikiran Chen Pipi dengan gadis kecil dari Doktrin Iblis dan dia bertanya-tanya apakah dia bisa melarikan diri dari kekejaman Kakak Ketiga. Dia tidak berminat untuk membahas semangat tanpa batas Akademi dengan Ning Que sama sekali. Dia duduk di pintu masuk gua tebing untuk sementara waktu sebelum berdiri dan berkata dengan serius, “Saya telah melupakan sesuatu yang penting.”

Ning Que melambaikan tangannya sebagai pengakuan dan tersenyum. “Tidak masalah apakah kamu membutuhkan kamar mandi segera, atau jika Kepala Sekolah akan memberikanmu tes. Tidak masalah apa alasanmu. Pergi saja.”

Chen Pipi tersenyum agak canggung dan berbalik untuk berjalan menuruni platform tebing. Dia tiba-tiba memikirkan sesuatu, dan dia mengeluarkan sebuah buku tua dari bajunya dan melemparkannya ke Ning Que.

Ning Que memegang buku tua itu dengan terkejut dan berkata, “Mungkinkah … ini buku ketiga?”

Kepala Sekolah Akademi telah menyiapkan tiga buku untuknya. Dia telah mempelajari keduanya dan tahu bahwa pada akhirnya dia akan melihat yang ketiga. Namun, dia tidak berharap bahwa dia akan mendapatkannya dengan mudah.

“Tidak.”

Chen Pipi berkata, “Cendekiawan itu tahu bahwa Anda dipenjara di gua tebing. Dia ingin berkunjung, tetapi merasa bahwa gunung itu terlalu tinggi dan bangun adalah buang-buang waktu yang bisa dia habiskan untuk belajar. Dia meminta saya membawakan Anda buku ini sebagai hadiah untuk menghilangkan kebosanan Anda. ”

Ning Que menatap sampul buku dan bertanya dengan bingung, “The Tea Bible?”

Chen Pipi mengangguk. “Sarjana itu mengatakan bahwa teh bisa membersihkan hati seseorang. Jika Anda tidak punya waktu atau tidak ingin membuat teh, Anda dapat membaca Tea Bible dan mendapatkan efek yang sama. ”

“Saya tidak perlu minum teh atau membaca Tea Bible. Hati saya jernih. ”

Ning Que berkata, “Mengapa kamu berpikir bahwa aku masih belum marah sekarang?”

Chen Pipi tertawa canggung. Dia berbalik dan berjalan menjauh dari platform tebing. Setelah beberapa saat, dia berhenti sekali lagi dan menyeka keringat di wajahnya sebelum berjalan kembali ke gua tebing. Dia berkata tanpa daya, “Ada sesuatu yang lain. Saudara Kedua ingin aku memberitahumu sesuatu. Saya harus mengatakannya sebelum saya bisa pergi. ”

Ning Que sedikit terkejut. Dia bertanya, “Apa itu?”

Chen Pipi berkata, “Seorang Master Pedang dari Kerajaan Jin Selatan datang beberapa hari yang lalu. Dia mengeluarkan tantangan ke Akademi. ”

Ning Que tersenyum, “Memang ada seseorang yang tidak takut mati di dunia ini.”

Chen Pipi berkata, “Master Pedang Hebat masih muda tapi mampu.”

Ning Que terkejut bahwa bahkan Chen Pipi memuji pria dari Kerajaan Jin Selatan. Dia bertanya, “Mungkinkah dia menjadi Kultivator Agung lain di Negara Tahu Takdir?”

Chen Pipi menggelengkan kepalanya. “Mereka bukan rumput liar di pinggir jalan. Apakah Anda pikir Anda bisa bertemu satu saja di mana saja? ”

Ning Que berpikir pada dirinya sendiri bahwa setidaknya ada lima atau enam pembangkit tenaga listrik di Negara Tahu Takdir di belakang gunung Akademi termasuk Chen Pipi. ” Bukankah itu berarti mereka adalah rumput liar dan bunga liar?”

Chen Pipi berkata, “Master Pedang Hebat dari Kerajaan Jin Selatan telah berada di Negara Bagian Seethrough atas selama bertahun-tahun. Saya kira dia pasti telah melihat ambang Negara Tahu Takdir. Dia harus kaliber Pangeran Long Qing ketika dia pertama kali tiba di Chang’an. ”

Ning Que merasa ini benar-benar aneh. Penggarap di negara bagian Seethrough atas memang kuat. Namun, Chen Pipi bahkan tidak berkedip ketika Pangeran Long Qing memasuki Chang’an dan menciptakan kehebohan. Kenapa dia sangat mengagumi Master Pedang Hebat ini dari Kerajaan Jin Selatan?

Inti dari masalah ini adalah, Master Pedang Besar hanya di negara bagian Seethrough atas. Kenapa dia punya nyali untuk mengeluarkan tantangan ke Akademi?

Dia tiba-tiba memikirkan kemungkinan dan mendesak, “Apakah Master Pedang Besar dari Kerajaan Jin Selatan pergi setelah dia kalah?”

Chen Pipi menggelengkan kepalanya dan berkata, “Dia tidak kalah, jadi dia secara alami tidak pergi.”

Ning Que berkata, “Bahkan jika Saudara Kedua tidak melawannya, Anda bisa saja menyingkirkannya. Apa yang terjadi?”

Chen Pipi menatapnya dan berkata, “Master Pedang dari Kerajaan Jin Selatan secara khusus mengatakan bahwa ia ingin menantang Anda.”

Kecurigaan Ning Que terbukti benar. Dia menunjuk tempat tidur dan kasur di gua tebing dan berkata, “Saya seorang tahanan.”

Chen Pipi menghiburnya, “Kamu akan keluar suatu hari.”

Ning Que mengambil kursi bambu dari gua dan bersandar di sandaran kursi dengan nyaman. Dia berkata, “Itu tidak terlalu penting bagi saya. Karena Akademi tidak takut kehilangan muka dan tidak ada orang yang menanggapi tantangan, maka mintalah Guru Pedang Besar dari Kerajaan Jin Selatan menunggu di luar pintu Akademi. Karena belum musim semi dan cuacanya masih dingin, saya kira dia tidak akan menunggu lama. ”

Chen Pipi berkata, “Bukannya kita tidak ingin bertarung, tetapi kita tidak bisa.”

Ning Que sedikit terkejut. Dia duduk dan bertanya, “Kenapa?”

“Karena kita bukan tandingan Pedang Pedang dari Kerajaan Jin Selatan.”

Chen Pipi berkata tanpa daya, “Dia akan berteriak di bagian atas paru-parunya tentang mengorbankan tubuhnya untuk pedang dan beberapa hal konyol lainnya begitu dia merasa bahwa kita akan muncul. Sepertinya dia akan bunuh diri kapan saja. ”

Ning Que berkata tanpa ekspresi, “Dia bisa bunuh diri jika dia mau. Kenapa kalian begitu peduli? Paling-paling, Anda dapat meminta pekerja dari halaman depan menyiapkan beberapa ember air bersih untuk membersihkan darah setelah itu. ”

Chen Pipi menjawab, “Itu karena latar belakangnya. Keluarganya … dan beberapa profesor di Akademi adalah teman lama. Dia hanya duduk di pintu Akademi dan sangat hormat dan tulus. Dia berkata bahwa dia akan menunggumu keluar dari gunung dan melakukan pertarungan yang adil setelah kamu selesai berkultivasi dalam pengasingan. Kami tidak punya alasan untuk mengusirnya. ”

Ning Que berkata, “Mengapa dia harus bertarung dengan saya?”

Chen Pipi berkata dengan simpatik, “Pasti semua orang tahu bahwa Anda adalah yang paling lemah di antara kita semua.”

Ning Que sudah mati rasa dengan kata-kata seperti ini. Dia mengeluh, “Tapi pada akhirnya, yang paling lemah adalah yang didorong di depan oleh kalian semua untuk bertarung sampai mati.”

Tiba-tiba, dia teringat apa yang dikatakan Chen Pipi sebelumnya dan bertanya, “Siapa Pedang Master?”

Chen Pipi mengingatkannya, “Dia berasal dari Kerajaan Jin Selatan.”

Ning Que tiba-tiba teringat nama yang menarik perhatian. Ekspresinya berubah serius ketika dia memandang Chen Pipi dengan ragu. Dia bertanya, “Makhluk yang paling kuat di dunia, Sage of Sword, Liu Bai … ingin menantangku?”

Chen Pipi berhenti sejenak sebelum berkata dengan kesal, “Apakah Anda pikir itu mungkin?”

Ning Que mengumpulkan akalnya dan berkata dengan canggung, “Sepertinya agak mustahil.”

“Meskipun Master Pedang Besar dari Kerajaan Jin Selatan bukan Liu Bai, Sage of Sword, dia memang terkait dengan dia. Karena sikapnya sangat baik, kita tidak bisa melakukan apa pun walaupun kita jijik dan kesal seperti kita makan lalat. Jika Saudara Kedua melawannya hari ini, bagaimana dia bisa memiliki pertempuran terakhir dengan Liu Bai di masa depan? ”

Chen Pipi melanjutkan, “Pria itu bernama Liu Yiqing. Dia adalah adik Liu Bai. Dikabarkan bahwa ia telah berkultivasi di rumah keluarga Liu dan belum memasuki Pedang Garret. Itulah sebabnya dia tidak terkenal dan tidak sampai dia datang ke Chang’an dengan satu pedang saja dunia tahu bahwa Lius telah menghasilkan pembangkit tenaga muda lain di Jalur Pedang. ”

Ning Que bertanya, “Saya telah dipenjara di gua tebing oleh guru dan tidak bisa keluar dalam waktu dekat. Kenapa Kakak Kedua memintamu untuk menceritakan hal ini khususnya? ”

“Liu Yiqing telah duduk di luar pintu Akademi selama seminggu.”

Chen Pipi menatapnya dan melanjutkan, “Dia duduk di atas futon dan minum air yang disediakan oleh Akademi dan makanan kering yang dia bawa sendiri. Ia bermeditasi sepanjang hari dan hanya menunggu Anda keluar dari pengasingan. ”

“Melihat perilakunya, aku tidak akan terkejut jika dia menunggu di luar pintu Akademi selama satu tahun.”

“Liu Yiqing hormat, tapi keras kepala. Dia hanya tersenyum dan menolak untuk pergi tidak peduli bagaimana profesor berusaha meyakinkannya. Dia juga tidak ingin menunggu di dalam Akademi. ”

“Meskipun futon di bawahnya menghalangi jalan menuju Akademi untuk siswa lain, dia masih duduk di luar sepanjang hari. Bagi yang lain, dia mungkin juga telah memblokir pintu utama Akademi. Mereka yang lewat tidak bisa menahan gosip dan berita tentang masalah ini telah menyebar ke Chang’an. Saya takut itu akan menyebar ke seluruh dunia segera. ”

Chen Pipi berkata, “Saudara Kedua agak kesal, jadi dia ingin saya memberi tahu Anda bahwa pembangkit tenaga listrik telah datang untuk menantang Anda. Dia berharap Anda dapat dengan cepat menyelesaikan hambatan dan keluar. ”

Ning Que terdiam beberapa saat sebelum dia berkata, “Bagaimana keadaan Liu Yiqing?”

Chen Pipi tahu bahwa dia tidak bertanya tentang negara bagian Seethrough atau Knowing Destiny States, tetapi kemampuan bertarung sejati pria itu. Namun, dia tidak memiliki banyak pengalaman pertempuran dan tidak dapat melakukan evaluasi konklusif. Dia tiba-tiba teringat bahwa Saudara Kedua pernah menyesali sesuatu ketika dia berdiri di pegunungan dan memandang pendekar pedang dari Kerajaan Jin Selatan yang duduk dengan lutut bersilang di pintu Akademi.

“Saudara Kedua mengatakan bahwa jika Liu Yiqing tidak melewatkan Keberuntungannya, dia akan menyusul saudaranya di masa depan.”

Ning Que kaget, dan kemudian, dia turun ke diam.

Dia tidak pernah berpikir bahwa sesuatu yang begitu menarik akan terjadi di luar Akademi dalam 20 hari yang aneh bahwa dia telah dipenjara di gua tebing. Dia tidak menyangka bahwa memasuki dunia manusia belum berakhir setelah mengalahkan Biksu Guan Hai dari Kuil Lanke atau membunuh Master Dao Shi dari Kuil Xuankong.

Masih ada seseorang yang ingin menantangnya.

Dan orang itu adalah adik dari Sage of Sword yang paling berkuasa, Liu Bai.

Apa yang bahkan lebih menakutkan adalah bahwa bahkan Saudara Kedua berpikir bahwa pria itu memiliki potensi untuk menjadi Sage Pedang kedua.

Ning Que mempertimbangkannya untuk waktu yang lama sebelum dia tiba-tiba tersenyum. Dia bersandar ke kursi bambu yang agak dingin dan kemudian, mengeluarkan syal dan meletakkannya di wajahnya dengan lembut.

Chen Pipi bertanya dengan bingung, “Apa yang kamu lakukan?”

Suara Ning Que terdengar teredam dari balik syal, “Aku ingin tidur.”

Chen Pipi berkata, “Seseorang menghalangi pintu Akademi dan dia berkata dia ingin menantang kamu. Bagaimana kamu masih bisa tidur? ”

“Ini seperti apa yang telah kita olok-olok. Karena dia tidak bisa masuk dan aku tidak bisa keluar, dia tidak bisa menyakitiku tidak peduli seberapa kuat orang itu dari Kerajaan Jin Selatan. Mengapa saya harus khawatir? ”

“Apakah kamu tidak khawatir bahwa reputasi Akademi akan rusak?”

“Apakah reputasi Akademi akan hancur hanya karena aku tidur siang? Saya yakin bahwa Saudara Kedua tidak akan repot-repot memberikan wajah Liu Bai ketika dia tidak tahan lagi. Dia pasti akan mengalahkan si idiot itu. ”

Ning Que berbalik dan berbaring dengan nyaman di dalam gua. Dia mengungkapkan punggungnya kepada Chen Pipi dan berkata, “Bantu aku memberitahunya bahwa Liu Yiqing, katakan padanya bahwa Tuan Tiga Belas sedang mengolah cara menggunakan seni bela diri dan jimat bersama-sama dan harus berkultivasi di pengasingan selama setidaknya tiga bulan. Jika dia dapat menanggung bau kotoran kuda di padang rumput, debu menendang roda kereta dan suhu rendah di malam hari, dia bisa menunggu selama yang dia inginkan. Saya tidak akan peduli bahkan jika dia menunggu sampai bunga layu. ”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

–> Baca Novel di Baca Komik Dan Novel Gratis <–