Nightfall Chapter 781

Website sudah kembali normal seperti semula, happy reading 🙂👍

Bab 781: Bersenjata dengan Chang’an untuk Bertempur (Bagian I)

Penerjemah: Transn Editor: Transn

Salju telah turun dari semalam sampai sekarang dan telah mengubah Chang’an menjadi sehelai kain hitam putih. Kain ini disulam dengan rumah, kuil, gunung, dan danau, tetapi salah satu jalan berkabut dan redup.

Ning Que telah sangat menjahit tempat itu, mencoba untuk memperbaikinya atau menyulam bunga baru untuk menutupinya, yang menandakannya.

Sayangnya, dia sudah terlambat untuk mengetahui hal itu, dan dia tidak punya cukup waktu untuk melakukan itu sebelum Biara Dean menemukannya.

Dia dan Dean Biara melihat satu sama lain di seberang jalan panjang melalui angin dan salju.

Dekan Biara telah terluka melewati Chang’an. Jubahnya berlumuran darah, tetapi dia belum jatuh.

Mereka belum pernah bertemu, tetapi mereka sudah saling bertemu.

Begitu mereka bertemu, pertempuran di antara mereka akan berakhir.

Ning Que tahu dia akan kalah.

Mo Shanshan menatapnya, melemparkan semua batu ke tanah, dan kemudian pergi.

Dia mengambil Array Eye Alu dan memegang gagangnya dengan erat.

Di masa lalu, jika dia yakin akan kalah, dia akan pergi. Kali ini, bagaimanapun, dia tetap tinggal.

Ini tidak ada hubungannya dengan keberanian — dia hanya percaya diri.

Dia percaya bahwa dia bisa mencapai kemenangan terakhir.

Dan itu karena dia berada di Chang’an.

Biara Dean memandangnya melintasi bermil-mil angin dan salju.

Array Mata Alu di tangan Ning Que mulai terbakar, dan itu merokok dan berbau menyengat.

Dari pagi hingga sekarang, ini adalah pertama kalinya Ning Que dan Biara Dekan benar-benar melakukan kontak. Hanya dengan kekuatan Array yang menakjubkan oleh Tuhan, dia dapat tetap sadar di bawah visi Biara Dean.

Kekuatan Array yang menakjubkan oleh Allah menyebar ke jalan melalui Array Eye Alu, melindungi hati dan tubuhnya. Sebagai lorong Array yang menakjubkan oleh Dewa, Array Eye Alu telah menghasilkan Qi Langit dan Bumi yang tak terbayangkan dan memanas dengan cepat.

Tidak hanya telapak tangannya bisa merasakan sakit, tetapi hatinya juga kesakitan.

Namun, dia tetap tenang dan diam saja. Karena panas, dia masih bisa bertarung.

“Bahkan di Chang’an, kamu masih terlalu lemah.”

Suara Dean Biara bergema dari tempat yang jauh, yang bahkan angin dan salju tidak bisa menutupi.

Melihat melalui angin dan salju, Ning Que berkata, “Di Chang’an, saya tahu segalanya, jadi Anda tidak akan pernah bisa mengejar saya. Sekarang, saya hanya ingin melihat apakah saya bisa mahakuasa. ”

Kemudian dengan gerakan menurun, dia mengeluarkan podao-nya.

Psyche Power dalam pengertiannya meluap melalui Array Eye Alu dan menyebar ke semua arah Chang’an, meliputi rumah-rumah di Eastern City, batu bata hitam yang bersejarah, lima danau di Kota Barat, serta bangunan-bangunan dan paviliun.

Aura tak terbatas keluar dari sendi bata, naik dari dasar danau yang tertutup es dan kedalaman bangunan.

Balok layu berderit dan papan batu hijau diguncang, mengangkat debu. Mata air panas yang memancar keluar dari dasar lima danau menjadi semakin panas, menciptakan gelembung seperti mutiara yang tak terhitung jumlahnya, dan ikan melarikan diri dari air mendidih.

Ada satu jalan masuk dan satu jalan keluar.

Array yang menakjubkan oleh Dewa merasakan pemanggilan Psyche Power dari Array Eye Alu dan merespons dengan mengirimkan Qi Surga dan Bumi yang tak berujung ke Vermilion Bird Avenue, mengelilinginya dan podao-nya.

Ning Que memegang podao-nya untuk menebang kota.

Tak terhitung tanda muncul di jalan bersalju dengan suara retak dan kemudian menyebar ke depan.

Terdiri dari dua pukulan, setiap tanda adalah karakter “Yi”, yang juga merupakan Jimat Ilahi yang kuat.

Aura yang terkondensasi dalam tanda itu sangat kuat dan setiap tanda berada di atas Lima Negara Bagian, yang memblokir seluruh Vermilion Bird Avenue.

Tanda-tanda itu bergerak dan membunuh orang-orang seperti rumput yang dipotong.

Mereka menghancurkan segalanya dengan cara mereka.

Mereka tiba dengan kekuatan seluruh kota.

Jubah hijau Abbey Dean sedikit bergerak dan kemudian sosoknya menghilang.

Dan saat berikutnya, sebuah tanda jatuh, mengenai tanah dan memecahkan papan batu.

Udara di jalan tercabik-cabik.

Biara Dean kembali ke jalan dan berdiri di atas salju.

Luka muncul di kaki kirinya.

Dia menundukkan kepalanya untuk melihat luka itu dan tiba-tiba sembuh dan berhenti berdarah.

Banyak tanda menghampirinya.

Dia harus menampilkan Negara Tanpa Batas dan kemudian dia menghilang.

Tanda-tanda yang diciptakan Ning Que, membawa aura Chang’an, menariknya keluar dari interlayer Qi Langit dan Bumi.

Biara Dean harus terus menghilang dan muncul kembali.

Dia muncul kembali di pintu masuk gang, di pasar, dan di depan bangunan.

Dan setiap kali dia muncul kembali, dia memiliki luka baru.

Dia telah menjadi orang terkuat dalam Taoisme Haotian selama ribuan tahun terakhir, dan juga dalam kata yang sekarang. Namun, menghadapi kekuatan Chang’an, dia hanya bisa bertahan secara pasif.

Ning Que ingin tahu apakah dia bisa mahakuasa di Chang’an. Setidaknya untuk saat ini dia bisa.

Dean Biara ditarik keluar dari Negara Tanpa Batas sekali lagi.

Dia memiliki luka kecil di ujung alisnya, yang tampak seperti sungai yang telah terputus, dengan darah menetes dari celah.

Dia menatap ujung jalan, meluruskan wajahnya.

Dia mengangkat telapak tangannya, menghapus wajahnya dari dahi ke dagu, seolah-olah dia bisa menghapus wajahnya seperti trik mengubah wajah di Kerajaan Song.

Lalu dia meletakkan telapak tangannya, meninggalkan darah di wajahnya. Dia tidak mencoba menyembuhkan luka, tetapi hanya menutupinya dengan salju tebal.

Aura dingin menyelimuti tubuhnya.

Tanda lain mendekat di dekatnya bersama dengan angin dan salju.

Saat angin bertiup, dia melambaikan lengan bajunya. Tubuhnya melotot berkali-kali ukuran normalnya dalam sekejap melawan angin dan hendak menerobos langit.

Namun, dia masih berdiri di jalan dan terlihat normal seperti orang lain.

Aura seluas dan tak terbatas seperti lautan dipancarkan dari tubuhnya.

Kemudian, tanda podao Ning Que tiba.

Dan begitu pula kota Chang’an.

Qi Langit dan Bumi yang mengalir deras terdengar seperti orang yang menangis di dalam angin dan salju di Vermilion Bird Avenue.

Dalam waktu sesaat, dia telah diserang oleh puluhan tanda.

Setiap tanda berada di atas Lima Negara, membawa kekuatan yang dapat menghancurkan gunung dan sungai.

Namun, Biara Dekan berada di Negara Bagian Quietus dan telah dikeluarkan dari indera, emosi, perasaan, dan ketakutannya.

Talisman Ning Que dari “Yi” dengan kekuatan Array yang menakjubkan, yang berada di atas Lima Negara, seperti tsunami di Laut Badai di Kerajaan Song.

Namun, Dekan Biara saat ini berada di Negara Tanpa Batas dan seperti lautan luas, baik secara fisik maupun psikis.

Bahkan senjata terkuat pun tidak bisa melukai pria yang tidak merasakan sakit.

Bahkan ombak yang paling masif tidak akan bertahan lama setelah kembali ke laut.

Negara Quietus dan Negara Tanpa Batas.

Biara Dekan menggunakan dua negara bagian di atas Lima Negara pada saat yang sama dan menyatukan mereka dengan sempurna.

Angin dan salju kembali tenang.

Biara Dean terus bergerak maju.

Bekas luka itu hanya meninggalkan luka kecil baginya.

Mereka memotong bulu matanya dan merobek pakaian dan sepatunya.

Tetapi mereka tidak bisa menyakitinya lebih dari itu.

Ning Que menatapnya mendekat dan berkata, “Kamu hanya semut terbang.”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

–> Baca Novel di Baca Komik Dan Novel Gratis <–